Dugaan Korupsi Disdikbud Dumai Miliran Rupiah Segera Dilaporkan DPP-SPKN

By administrator 12 Des 2024, 19:44:42 WIB Riau
Dugaan Korupsi Disdikbud Dumai Miliran Rupiah Segera Dilaporkan DPP-SPKN

GEGAS.CO || DUMAI - Dugaan korupsi bernilai miliaran Rupiah di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Dumai, Riau segera dilaporkan Dewan Pimpinan Pusat Solidaritas Peduli Keadilan Nasional (DPP-SPKN) ke aparat penegak hukum (APH).


Hal itu diungkapkan Romi Frans, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP-SPKN kepada sejumlah wartawan di salah satu kafe di Pekanbaru, Kamis (22/12/2024) sore.

Baca Lainnya :


Menurut Romi, dirinya bersama tim baru saja pulang dari Kota Dumai setelah beberapa hari melakukan investigasi. Setibanya di Pekanbaru, DPP-SPKN menyiapkan data dan dokumen untuk segera dilaporkan ke APH.


Dugaan korupsi yang bakal dilaporkannya itu merupakan 3 (tiga) kegiatan/proyek di lingkungan Disdikbud Dumai tahun 2023, yakni; 


  1. Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SMPN 15 kota Dumai dengan pagu anggaran sebesar Rp1.700.641.510,- yang bersumber dari Dana transfer Umum APBD Kota Dumai TA. 2023. Kerugian sementara dalam pekerjaan tersebut ditaksir Rp 382,641,510,-
  2. Kegiatan Revitalisasi RKB SDN Labourhousing dengan pagu anggaran Rp6.606.054.000,- yang bersumber dari Dana Transfer Umum APBD kota Dumai Tahun Anggaran 2023 dengan kerugian negara diperkirakan Rp 1.986.054.000,-
  3. Pekerjaan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SMPN 14 Kota Dumai dengan pagu anggaran sebesar Rp3.401.999.961,- yang bersumber dari Dana Transfer Umum APBD kota Dumai Tahun Anggaran 2023. Kegiatan proyek ini berpotensi merugikan keuangan negara sekitar Rp 926.999.961,-

Dibeberkan Romi Frans,  hasil investigasi tim DPP-SPKN serta informasi dari masyarakat dilapangan, diduga kuat pekerjaan tersebut dalam pelaksanaanya tidak sesuai dengan petunjuk teknis sebagaimana diatur dalam kotrak kerja oleh pelaksana pekerjaan (kontraktor) dan kurang pengawasan dari pemberi pekerjaan dalam hal ini pihak Disdikbud Dumai.


"Sehingga kuat dugaan telah terjadi kerugian keuangan negara dalam jumlah miliran Rupiah," pungkasnya. * (Denny W)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment