Gagal Bertemu Komisi III DPR, Korlap Demo Dugaan Korupsi Proyek Geomembrane PT PHR Merasa Ditipu

GEGAS.CO || PEKANBARU - Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi demonstrasi yang menuntut pengusutan tuntas kasus dugaan korupsi proyek geomembrane PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mengaku merasa ditipu oleh oknum perwira dari Sat Intelkam Polresta Pekanbaru.
Pasalnya dijanjikan bertemu dengan rombongan Komisi III DPR RI yang sedang melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Mapolda Riau, dan lebih kurang 2 jam menunggu, ujung ujungnya malah mereka gagal bertemu.
Di saat mereka masih menunggu di ruang Dit Intelkam Polda Riau, rombongan Komisi II DPR malah meninggalkan Mapolda untuk santap makan siang. Setelah itu anggota DPR RI bertolak ke Jakarta melalui Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.
"Kami sangat kecewa dengan oknum perwira Polresta Pekanbaru dan Dir Intelkam Polda Riau yang sudah menjanjikan pertemuan dengan Komisi III DPR RI. Namun, setelah menunggu lebih dari dua jam di ruang Intelkam Polda Riau, kami tidak juga bisa bertemu dengan pihak Komisi III untuk menyampaikan aspirasi kami," tutur Johan Manurung, Korlap Aliansi Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Riau (AGPEMARI) kepada wartawan.
Padahal, imbuhnya, pihaknya sempat menghentikan aksi demonstrasi setelah aparat Intel Polresta Pekanbaru menghampiri mereka dan meminta jeda sejenak karena adanya kunjungan Komisi III DPR RI ke Mapolda Riau.
Mahasiswa ini sebelumnya melakukan aksi demonstrasi di Jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru atau persisnya di samping kantor Gubernur Riau.
Dalam aksi itu massa AGPEMARI mendesak Komisi III DPR RI agar menekan aparat penegak hukum di Riau untuk menuntaskan dugaan kasus korupsi di PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang sebelumnya dihentikan secara sepihak oleh Kejati Riau.
Tentang pada akhirnya gagalnya mereka bertemu dengan anggota Komisi II DPR RI, Johan menyatakan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan meminta klarifikasi kepada oknum perwira Intelkam Polresta Pekanbaru dan Direktur Intelkam Polda Riau.
Sementara itu, saat dikonfirmasi wartawan melalui sambungan telepon, Direktur Intelkam Polda Riau, Kombes Pol Wimboko tidak membantah adanya upaya pertemuan tersebut. Namun, dia enggan memberikan penjelasan lebih lanjut dan mengarahkan wartawan untuk berkoordinasi dengan Kabid Humas Polda Riau.
"Monggo koordinasi dengan Kabid Humas, beliau yang lebih kompeten dalam menjelaskan hal tersebut," ujar Kombes Pol Wimboko singkat.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Bidang Humas Polda Riau belum memberikan tanggapan resmi terkait peristiwa ini, meskipun awak media telah berupaya menghubungi Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karbianto.* (Denny W)
